Mungkin hanya orang bodoh yang tak bisa membedakan apa itu
jatuh cinta dan apa itu patah hati. Jatuh cinta itu indah, berbunga-bunga,
selalu ngebuat kita tersenyum, sementara patah hati???? Sesak, patah, perih,
gundah dan entah kata-kata apa yang bisa mendiskripsikannya.
Tapi…. Tak ingatkah kalian??? Antara beci dan cinta itu beda tipis, bahkan lebih tipis daripada kulit bawang. Aku meyakini hal itu. Dan aku juga yakin anatara jatuh cintaku dan patah hatiku mungkin juga sulit dibedakan.
Berawal dari sebuah cerita. Seorang Adam yang seperti biasanya kebanyakan Adam – Adam yang lain, begitu pintarnya Para Adam meyakinkan Hawa, akan segala cinta kasihnya yang mereka akui itu tulus adanya. Aku tak pernah menyalahkan kaum Adam yang kadang terlalu berlebihan mendiskripsikan cinta (maaf buat para cowok, emang bener kan kalau cowok ntu suka merayu alais negombal gitu…heheheheh) yang ngebuat kita (Para Hawa) merasa terbang terbuai mendengarnya.
Aku…. Terbuai dengan ucapan dan bujuk rayunya dalam alam maya yang aku sadar juga kalau yang namanya maya, sulit sekali buat menjadi nyata karena emang dia tercipta berawal maya, salahku juga sich menganggapnya nyata. Aku kenalan dengan dia via chat hehehhehe… bodoh juga aku, percaya ma ucapan-ucapannya yang cuman terpampang jelas dilayar monitor, bukan dari hatinya. Awalnya aku dan dia sering bertukar fikiran via chat, awalnya aku yang tertarik buat beli sllah satu alat miliknya yang niatnya mau aku pamerin ke bokap, tapi lama-lama setelah sering ketemu dalam dunia nyata perasaan ini muncul. Bukan dunia maya lagi rasanya, kami pun sempat jalani hari-hari bersama, tak sedikit ku lalui hari-hari bersamanya, semakin dekat dan dekat, namun entah apa yang terjadi hanya dalam waktu 2 minggu dia menghilang begitu saja setelah 5 bulan kami berteman ( special ) entah-entah apa yang terjadi padanya, entah setan apa yang membungkam mulutnya hingga iya hanya diam membisu, entah apa yang terjadi padanya. Tapi yang jelas aku sadar disaat aku merasa jatuh cinta disaat itu pula aku patah hati. Atau aku hanya merasa terselip diantaranya ????
Tapi…. Tak ingatkah kalian??? Antara beci dan cinta itu beda tipis, bahkan lebih tipis daripada kulit bawang. Aku meyakini hal itu. Dan aku juga yakin anatara jatuh cintaku dan patah hatiku mungkin juga sulit dibedakan.
Berawal dari sebuah cerita. Seorang Adam yang seperti biasanya kebanyakan Adam – Adam yang lain, begitu pintarnya Para Adam meyakinkan Hawa, akan segala cinta kasihnya yang mereka akui itu tulus adanya. Aku tak pernah menyalahkan kaum Adam yang kadang terlalu berlebihan mendiskripsikan cinta (maaf buat para cowok, emang bener kan kalau cowok ntu suka merayu alais negombal gitu…heheheheh) yang ngebuat kita (Para Hawa) merasa terbang terbuai mendengarnya.
Aku…. Terbuai dengan ucapan dan bujuk rayunya dalam alam maya yang aku sadar juga kalau yang namanya maya, sulit sekali buat menjadi nyata karena emang dia tercipta berawal maya, salahku juga sich menganggapnya nyata. Aku kenalan dengan dia via chat hehehhehe… bodoh juga aku, percaya ma ucapan-ucapannya yang cuman terpampang jelas dilayar monitor, bukan dari hatinya. Awalnya aku dan dia sering bertukar fikiran via chat, awalnya aku yang tertarik buat beli sllah satu alat miliknya yang niatnya mau aku pamerin ke bokap, tapi lama-lama setelah sering ketemu dalam dunia nyata perasaan ini muncul. Bukan dunia maya lagi rasanya, kami pun sempat jalani hari-hari bersama, tak sedikit ku lalui hari-hari bersamanya, semakin dekat dan dekat, namun entah apa yang terjadi hanya dalam waktu 2 minggu dia menghilang begitu saja setelah 5 bulan kami berteman ( special ) entah-entah apa yang terjadi padanya, entah setan apa yang membungkam mulutnya hingga iya hanya diam membisu, entah apa yang terjadi padanya. Tapi yang jelas aku sadar disaat aku merasa jatuh cinta disaat itu pula aku patah hati. Atau aku hanya merasa terselip diantaranya ????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar